1. Salah satu 'keuntungan' karena punya 'kekurangan' adalah
menjadi terkenal. Jadi saya tak perlu repot-repot kampanye dan pencintraan
supaya saya dikenal. Ya setidaknya saya dikenal di tengah ramai orang berjalan,
hehe
Atau jika ada yang bertanya "mana yang namanya
Rizza?" lawan bicaranya tak perlu repot menyebutkan ciri-ciri saya.
Tinggal bilang "Rizza itu yang itu lho orangnya, bla bla bla" gampang
kan?
Oya satu lagi, karena mudah dikenal saya jadi banyak teman.
Saya bisa berteman dengan siapa saja tanpa perlu gengsi atau memoles diri
cantik-cantik. Kadang ada yang menyapa saya "Rizza darimana?, Rizza apa
kabar kamu?" atau hanya tersenyum mengaggukan kepala. Kadang saya pun tak
tahu dia siapa, tapi dia tahu saya, nama saya sedangkan saya sama sekali tak mengenal
dia. Alhamdulillah ala kulli hal. Alhamdulillah
#instropeksi
_todaysdiary_
2. Kamu sedang duduk atau berdiri Kawan? apapun posisimu membaca status ini, sedetik saja lihatlah sepasang anggota tubuhmu paling bawah. Sepasang istimewa yang tak saya punya. Saya tak punya seindah dan sesempurna milikmu. Saya harus belajar seumur hidup saya agar bisa memiliki yang seperti milikmu. Dijaga baik-baik ya, melangkahlah kemanapun kau mau, raihlah semua cita-citamu. Kamu punya yang lebih kuat dari milikku. So, jangan pernah menyerah ya Kawan. Tidak ada ketidakmungkinan untukmu. Semangat
2. Kamu sedang duduk atau berdiri Kawan? apapun posisimu membaca status ini, sedetik saja lihatlah sepasang anggota tubuhmu paling bawah. Sepasang istimewa yang tak saya punya. Saya tak punya seindah dan sesempurna milikmu. Saya harus belajar seumur hidup saya agar bisa memiliki yang seperti milikmu. Dijaga baik-baik ya, melangkahlah kemanapun kau mau, raihlah semua cita-citamu. Kamu punya yang lebih kuat dari milikku. So, jangan pernah menyerah ya Kawan. Tidak ada ketidakmungkinan untukmu. Semangat
#intropeksi
_todaysdiary_
3. Dulu saat saya kecil saya tertidur dengan doa, Semoga nanti saat saya bangun saya menjelma menjadi seorang Barbie. Cantik dengan rambut terurai dan gaun menjuntai, berlarian, menari, menyanyi. mengunjungi tempat yang indah-indah, bersepeda dan menunggang kuda. Namun keesokan paginya, saat terbangun dan menjejak kaki ke lantai. Ternyata saya masihlah saya, bukan barbie yang jelita. Saya kecewa, ternyata itu hanya terwujud dalam mimpi saja.
Kalian tak harus bermimpi sepertiku kan?
#intropeksi
_todaysdiary_
4. Saya bukan gadis kecil dengan mimpi Barbie-nya kini. Jika
saya dilahirkan kembali saya tak akan meminta menjadi Barbie, saya akan minta
dilahirkan sebagai Rizza. Karena dengan menjadi Rizza, saya berteman denganmu
orang-orang yang tulus, yang menerimaku satu paket. Yang mengajari arti
perjuangan, arti keikhlasan dan arti kesetiaan.
#intropeksi
_todaysdiary_
5. Malam ini, buat semua yang membaca status ini dan pernah
mengenal saya. Terima kasih ya, Terima kasih telah menerima saya, terima kasih
tak pernah menganggap diri ini berbeda, terima kasih atas penjagaannya. Saya
mencintaimu, menyayangimu karena Allah Kawan. Ia yang menuntun kita saling
mengenal, Ia yang menganugerahkan hati mulia tersemat di tubuhmu. Ia yang
menampung doa-doa kita. Saya akan terus belajar dan kamu jaga milkmu baik-baik
ya, kalau nggak mau jaga, bolehkah aku pinjam?
**1-5 : END**
#intropeksi
_todaysdiary_
Tidak ada komentar:
Posting Komentar