Minggu
(22/9). Forum Silaturahim Ulul Albab UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
bekerjasama dengan The New You Institute telah menyelenggarakan The New You
Training for campus, sebuah training self improvement yang dimotori
langsung oleh Zulfikar Alimmudin founder The New You Institute.
Acara
yang diselenggarakan di aula Gedung C UIN Maulana Malik Ibrahim ini dibuka
tepat pukul 08.30 WIB dihadiri oleh 70 orang peserta yang datang dari berbagai
kampus di Malang. Dibuka dengan lantunan nada dari Nadia dan Grup Nasyid Oase
membuat semangat dan antusiasme peserta menyeruak. Zulfikar Alimmudin Sang
Trainer yang memakai setelan hem kotak-kotak hitam putih dan celana hitam plus
sepatu hitam kilat berjalan pasti bersama beberapa timnya. Sebuah awal yang
bagus untuk mengikat perhatian peserta.
Apa
yang kamu yakini tentang sebuah impian? Akan menjadi kenyataankah? Atau hanya
sebatas mimpi? Mimpi selamanya akan menjadi mimpi. Hanya sebatas khayalan dan
angan-angan jika kita tak bersungguh-sungguh mewujudkan. Bagaimana
mewujudkannya? Susah,ya?
Sebenarnya
kita berpikiran mimpi itu susah karena ia masih bergumul dalam khayalan. Tak
terdefinisi. Ambil kertas, ambil pena. Tulislah mimpimu. Tulislah dengan jelas
sejelas-jelasnya. Biar Allah mewujudkannya sejelas itu. Allah, this is my
life proposal, kata beliau.
Bukankah
kalau kita berjalan pada-Nya Ia akan berlari pada kita? Bukankah Ia menerima
semua doa? Jadi jangan pernah takut untuk meminta. Apapun itu. Allah itu
kaya kok. Nah, The New You, bagaimana agar kamu benar-benar menjadi baru?
Terlahir kembali? Jawabannya satu. Jadilah hebat.
Ya,
jadilah hebat. Seperti jargon acara itu Aku Hebat. Jadilah hebat untuk
menghebatkan yang lainnya, jadilah hebat untuk membuat yang lain bahagia,
jadilah hebat untuk berarti bagi negara.
Negara,
tak usahlah jauh-jauh dunia. Negara dulu. Sudahkah hebat bagi negara ini? Sadarkah
kalian dengan kalian kuliah di kampus ini, kalian sudah mendholimi petani dan
nelayan? Kenapa? Karena anggaran pendidikan jauh lebih tinggi dari perekonomian
teman-teman. Anggaran memang jadi rebutan semua sector. Nelayan pinggiran itu,
mereka selalu mendapatkan bensin mahal. Nah, kalau kalian disini kuliah nggak
serius, mending nggak usah kuliah, sayang uangnya, mending dibuat wirausaha
yang memberdayakan masyarakat.
Kamu
yang baru, dimulai dari tujuan hidup jelasmu. Jangan Cuma pengen jadi orang
bermanfaat. Tukang sapu juga bermanfaat, Office boy apalagi, Pak kopi satu Pak,
kotor nih, bersihin dong! Cita-cita, apa cita-citamu? Pilot, dokter, guru? Itu
bukan cita-cita, itu profesi!
Cita-cita dan
impian harus jelas. Usia 22 saya harus begini, usia 25 saya harus begini, 30
hari ini. Bukan mendoktrin Allah. Kita hanya berusaha. Ya, berusaha, jangan
Cuma bermimpi lalu tidur lagi.
Mulailah
sekarang juga, jangan tunggu nanti. Jangan gengsi karena terlalu berangan
tinggi. Tadi ada yang nulis begini : Kuliah, lulus, cari uang sendiri,
nikah. Kenapa harus nunggu lulus kuliah sih buat nyari uang sendiri? Sekarang
kalian keluar dari ruang ini, ambil koran di agen. Keliling di jalan-jalan.
Bisa kok dapat uang sendiri. Kenapa? Gengsi jadi tukang koran? Yang penting
halal Mas…
Kita tidak bisa sampai tangga tertinggi jika tak melewati tangga terbawah. Tak bisa langsung kaya jika tak mau bekerja. Jadi, jadilah pribadi telaten, pribadi istiqomah.
Kita tidak bisa sampai tangga tertinggi jika tak melewati tangga terbawah. Tak bisa langsung kaya jika tak mau bekerja. Jadi, jadilah pribadi telaten, pribadi istiqomah.
Selesai
tepat pukul 12.30 WIB dengan ice cream party dan nada Nasyid Oase
sebagai penutupnya. Setelah sebelumnya ada organization introduction dari
The New You Institute dan LDK At-Tarbiyah.
The
New Institute juga membuka partisipasi peserta untuk bergabung dalam The New
Institute, Semangat Membangun Indonesia Hebat dan Relawan autism. Tiga
wadah yang disediakan The New You
Institute untuk para muda Malang yang ingin berbuat bagi Indonesia. Bagi yang
berminat bergabung Silahkan menghubungi Akhi Adib dan Ukhti A’yun.
So, ready to be
the new you? ^_^
Rizza Nasir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar